Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillahirrahmanirrahim apa kabarnya kawan semoga selalu dalam lindungan Allah SWT
Alhamdulillah kali ini saya masih diberi kesempatan untuk sedikit berbagi pengetahuan untuk kalian semua kali ini saya akan membahas mengenai 10 (sepuluh) kriteria wanita idaman dalam Al-Qur'an apa saja 10 kriteria itu yuk langsung saja disimak . . . . . .
Allah
berfirman dalam surat Al Ahzab ayat 35
إِنَّ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ
وَالْقَانِتِينَ وَالْقَانِتَاتِ وَالصَّادِقِينَ وَالصَّادِقَاتِ وَالصَّابِرِينَ
وَالصَّابِرَاتِ وَالْخَاشِعِينَ وَالْخَاشِعَاتِ وَالْمُتَصَدِّقِينَ
وَالْمُتَصَدِّقَاتِ وَالصَّائِمِينَ وَالصَّائِمَاتِ وَالْحَافِظِينَ فُرُوجَهُمْ
وَالْحَافِظَاتِ وَالذَّاكِرِينَ اللَّهَ كَثِيرًا وَالذَّاكِرَاتِ أَعَدَّ
اللَّهُ لَهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا
“ Sesungguhnya laki-laki dan
perempuan yang muslim, laki- laki dan perempuan yang mukmin, laki- laki dan
perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki- laki dan perempuan yang benar,
laki- laki dan perempuan yang sabar, laki- laki dan perempuan yang khusyu’ ,
laki- laki dan perempuan yang bersedekah, laki- laki dan perempuan yang
berpuasa, laki- laki dan perempuan yang memlihara kehormatan, laki- laki dan
perempuan yang banyak menyebut nama Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka
ampunan dan pahala yang besar. “
(Qs. Al Ahzab: 35)
Wanita
merupakan makhluk yang memiliki berbagai “kemudahan” yang tidak dimiliki oleh
kaum lelaki. Wanita lebih mudah dan berpotensi menjadi ahli Syurga, demikian
pula wanita lebih mudah dan lebih berpotensi menjadi ahli neraka. Hal ini
sebagaimana yang diungkapkan oleh Rasulullah SAW bahwa mayoritas penghuni
neraka adalah wanita.
Dari
pernyataan tersebut bisa dinyatakan sabda pertama merupakan bentuk khabar
gembira bagi wanita yang mampu menjaga keiffahan dirinya. Dan sabda kedua
merupakan peringatan bahwa wanita lebih berpotensi menjadi penghuni neraka jika
tidak menjaga keiffahan dirinya.
Dalam
ayat tersebut terdapat 10 karakter ideal wanita muslimah dalam upaya
menyelamatkan diri dari kelompok mayoritas di neraka.
Pertama:
Al Muslimat (Wanita Yang Patuh Dan Tunduk Kepada Allah).
Allah
SWT menempatkan kriteria pertama wanita yang diidamkan oleh-Nya dan Rasul-Nya
adalah muslimah yaitu wanita yang memiliki kepatuhan diri secara utuh kepada
Allah SWT berupaya keras (mujahadah) dalam mempertahankan keislamannya.
Kedua:
Al Mu’minaat (Wanita Yang Beriman)
Oleh
karena itu, seorang wanita yang menjadi idaman Allah SWT. senantiasa
mengutamakan isi daripada penampilan luar, ia selalu disibukkan melakukan amal
kebaikan daripada mendandani diri dengan make up
Ketiga
: Al Qanitaat (Wanita Ahli Ibadah)
Kata
‘qanitaat’ berasal dari kata ‘qanata yaqnutu qunuutan’ yang artinya taat.
Sedangkan menurut imam Qusyairi dalam tafsirnya berpendapat bahwa kata ‘qunuut’
Artinya ‘thuulul’ ‘ibadah’ (lama beribadah). Sedangkan menurut imam Fakhurozi
dalam tafsirnya mengatakan bahwa kata ‘qunuut’ artianya perpaduan antara
keislaman keimanan yang menghasilkan rasa taat dan patuh kepada Allah dan
Rasul-Nya.
Keempat
: Ash-Sadiqaat (Wanita Yang Jujur)
Yaitu
wanita yang membiasakan kejujuran lisan , kejjujuran hati, kejujuran tindakan
dan kejujuran sikap sesuai dengan tuntunan Allah dan Rasul-nya . Refleklsi
jujur harus disertai dengan sikap pembenaran terhadap perkataan yang
dilontarkan atau perbuatan yang dilakukan karena perkataan yang tidak disertai
pembenaran adalah kebohongan dan perbuatan yang tidak disertai pembenaran
adalah kekufuran.
Oleh
sebab itu, wanita idaman Allah SWT. berupaya keras untuk tidak berkata dusta,
berghibah, mencaci, memfitnah dan lainnya karena semua itu adalah bentuk
perkataan yang pasti tidak disertai pembenaran dari lubuk hati.
Kelima
: Ash- Shaabiraat ( Wanita Yang Sabar Dan Pejuang )
Kesabaran
terbagi menjadi 3 ( tiga) hal : Pertama, Kesabaran dalam menjalankan perintah
Allah yaitu sabar dengan tidak mengungkit- ungkit kebaikan yang dilakukan dan
ketika mendapat rintangan, ujian, dan cobaan dalam menjalankan ajaran. Kedua ,
kesabaran dalam meningggalkan larangan Allah SWT yaitu menahan diri berbuat
dosa dan kejahatan meskipun sesuai dengan keinginan hawa nafsu tetapi
bertentangan dengan keinginan Allah SWT. Ketiga sabar dalam menghadapi ujian
dan cobaan kehidupan . Namun inti dari kesabaran yaitu upaya mempertahankan
keimanan agar tidak melemah akibat dosa dan tidak hilang akibat ujian.
Keenam
: al khasyi’aat (wanita yang khusyu’)
Khusyu’
menurut bahasa berarti diam dan tenang. Dalam ibadah shalat khusyu’ adalah
kondisi jiwa dalam kondisi takut jangan sampai sholatnya tertolak. Dalam
membaca Al Qu’ran adalah keasyikan jiwa yang disertai penjiwaan terhadap
kandungan ayat, sehingga ia terlelap dalam lantunan qira’ah dan tadabbur Al
Qur’an serta merasakan desiran ombakl yang menghujam ke jiwanya.
Ketujuh
: Al Musaddiqaat ( Wanita Yang Gemar Bersedekah)
Bersedekah
merupakan salah satu perhiasan ruamh tangga yang dilestarikan dalam rumah
tangga muslim, karena sedekah akan menarik cinta Allah SWT. cinta para Malaikat
dan cinta manusia. Rumah yang dihiasi sedekah senantiasa dipenuhi dengan
naungan perlindungan Allah keberkahan dari Nya dan menambah keharmonisan rumah
tangga.
Kedelapan
: ash- saa’imaat ( wanita yang gemar berpuasa)
Menurut imam Baidhawi dalam tafsirnya bahwa yang dimaksud
dengan puasa di sini adalah puasa wajib Yaitu puasa di bulan Ramadhan.
Alasannya, kerana pelaksanaan puasa sunat bagi wanita yang sudah menikah amat
bergantung kepada izin suami sehingga konteks kata ash-shaa`imaat disini adalah
puasa wajib. Sedangkan menurut imam Fakhururrazi dalam tafsirnya mengatakan
bahwa kata ash-shaa`imaat merupakan isyarat bagi orang-orang yang syahwat
perutnya tidak menghalangi mereka dari beribadah kepada Allah. Penekanan pada
puasa wajib kerana kaum wanita seringkali mengabaikan qadha puasanya hingga
menunda sampai bulan Sya'ban padahal ia bisa melaksanakan qadha puasa dengan
segera, kerana tuntutan dalam pelaksanaan ibadah adalah segera.
Kesembilan:
Al Hafizhaat (Wanita Yang Menjaga Kehormatan).
Kemampuan
menjaga kehormatan diri dari perbuatan haram merupakan kurnia besar dan nikmat
dari Dzat Yang Maha Mulia. Ketahuilah, bahwa kemuliaan seorang wanita diukur
dari sejauh mana ia menjaga kehormatan dirinya melalui cara berbusana, cara
bertutur kata, cara berjalan dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, Allah SWT dan
Rasul-Nya memberikan perintah khusus yang tidak dibebankan kaum laki-laki demi
menjaga kemuliaan dan kehormatan wanita yaitu memakai jilbab, tidak keluar
kecuali dengan mahramnya, tidak melembutkan ucapan kepada orang fasiq, dan
tidak menghias diri seperti kaum jahiliyyah. Sebagaimana firman Allah SWT.
Kesepuluh: Adz-Dzaakiraat (Wanita
Yang Banyak Berdzikir).
Dzikir
termasuk ibadah yang termudah karena tidak mengorbankan tenaga, waktu atau
harta. Seorang muslim dapat berdzikir tiap waktu dan tiap tempat, bahkan wanita
haidh dan nifas pun bisa melakukannya. Berdzikir adalah ibadah yang amat
dicintai oleh Allah SWT. dan memberikan ganjaran berlipat ganda, Dia memberikan
ganjaran yang tidak diberikan pada ibadah selainnya.
Itulah
10 (sepuluh) kriteria yang menuntut kaum wanita dan para isteri untuk menjadi
idaman Allah SWT dan Rasul-Nya dengan menanamkan semua kriteria tersebut dalam
wadah keimanan. Semua itu adalah perhiasan sesungguhnya bagi kaum wanita, perhiasan
yang menjanjikan kecantikan lahir dan bathin dan kelak akan ditukarkan dengan
perhiasan yang disiapkan Allah SWT di syurga. Siapa yang tidak menggunakan
perhiasan ini di dunia, kelak ia tidak akan mengenakan perhiasan di syurga
kelak. Jadilah wanita idaman Allah SWT dan Rasul-Nya.
Hijrah itu mudah istiqomah nya yang harus dijaga marilah kita sama- sama belajar dan berbagi nasihat.
yaa itulah 10 kriteria wanita idaman dalam Al-Qur'an semoga bermanfaat bagi saya dan kawan semua akhirul kalam Wassalamu'alaikum Warahmatullahiwabarakatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar